Kisah Yesus mengutuk pohon ara sungguh menarik. Pada awalnya, saya sempat "emosi" dengan-Nya . . . betapa tidak, kok Yesus tega-teganya mengutuk pohon ara itu. Tapi setelah direnungkan lebih dalam, ternyata Yesus sedang menyampaikan pesan penting bagi para pelayan Tuhan sepanjang zaman. Pesan itu kini telah disajikan dalam sebuah buku terbitan Kanisius yang berjudul:
Lebat tapi Tak Berbuah.
Selamat membaca!
Lebat tapi Tak Berbuah.
Selamat membaca!
"Biarpun sudah banyak buku renungan sejenis, tetapi tulisan Andrew ini memberikan nuansa lain . . . Dialog imajiner dengan Henri J. M. Nouwen menjadi salah satu renungan yang menarik bagi saya"
(Pdt. Jimmy Singal--Ketua Yayasan Kalam Kudus Indonesia)
(Pdt. Jimmy Singal--Ketua Yayasan Kalam Kudus Indonesia)
Buku ini bisa didapatkan di Tb. Kanisius terdekat atau kontak saya di: andrew_setiawan80@yahoo.com.sg
No comments:
Post a Comment